Kesibukan yang padat seringkali membuat kita melewatkan sarapan,
dan malah menggantinya dengan secangkir kopi sebagai obat kantuk.
Padahal, sarapan ini penting sebagai pembentukan energi untuk memulai
aktivitas. Termasuk mengusir rasa kantuk dan lemas.
Dikutip life.viva.co.id, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa
terlalu sering melewatkan sarapan memunculkan risiko penyakit jantung
koroner. Risiko tersebut bahkan mencapai 27 persen lebih tinggi
dibandingkan mereka yang rutin sarapan.
Tidak hanya sarapan, seseorang yang sering melakukan midnight snack atau mengonsumsi makanan sebelum tidur, juga memiliki risiko 55 persen menderita jantung koroner dibanding mereka yang tidak.
Penelitian yang dilakukan Harvard School of Public Health dan
Harvard Medical School ini, melibatkan 26.902 responden berusia antara
45 hingga 82 tahun, yang sebelumnya tidak memiliki riwayat penyakit
kanker, jantung koroner, serangan jantung atau stroke.
Pertanyaan yang harus dijawab: berapa kali mereka mengonsumsi
makanan setiap hari, dan waktu yang paling sering digunakan untuk makan.
Juga asupan energi, kualitas makanan, dan konsumsi alkohol, kebiasaan
merokok, status pernikahan, status pekerjaan.
Pengamatan yang dilakukan selama 16 tahun ini juga memeriksa jantung para responden setiap dua tahun sekali.
Hasilnya, sekitar 1.527 orang menderita penyakit jantung koroner.
Yakni, 27 persen pada mereka yang melewatkan sarapan dan 55 persen pada
mereka yang makan menjelang tidur.
Meski begitu, penelitian ini belum memberikan sebab dan akibat
antara sarapan dengan risiko penyakit jantung koroner. Karena risiko
tersebut, bisa saja disebabkan oleh faktor lain seperti obesitas,
tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi atau diabetes yang juga kerap
menyerang mereka yang melewatkan sarapan.
Judul: Waspadai Penyakit Jantung Apabila Meninggalkan Sarapan
Rating: 10 out of 10 based on 24 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Unknown
Semoga Portal Kesehatan Webunic Bermanfaat Untuk Anda
Rating: 10 out of 10 based on 24 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Unknown
Semoga Portal Kesehatan Webunic Bermanfaat Untuk Anda
0 komentar:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.